Keutamaan Memiliki Anak Soleh

Keutamaan Memiliki Anak Soleh
Keutamaan Memiliki Anak Soleh

Jika kita mempunyai anak yang soleh maka otomatis orang tua akan bahagia karena anak yang soleh tersebut adalah aset tersebesar yang akan menjadi investasi dunia dan akhirat dari orang tua tersebut.

bahkan jika anak kita adalah anak yang soleh maka akan membuat orang tua bahagia di dunia terlebih lagi di akhirat, maka anak soleh adalah Asset Dunia dan Akhirat

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

إِذَا مَاتَ الْإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَمَلُهُ إِلَّا مِنْ ثَلَاثَةٍ مِنْ صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ وَعِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ وَوَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ

“Jika seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara (yaitu): sedekah jariyah, ilmu yang dimanfaatkan, atau do’a anak yang sholeh” (HR. Muslim no. 1631)
  1. Sedekah jariah
  2. Ilmu yang bermanfaat
  3. Anak soleh yang mendoakan
Jika kita memiliki anak soleh maka kita akan mendapatkan 2 kelebihan
  1. Setiap amalan yang dikerjakan oleh anak tersebut, maka orang tua dari anak tersebut juga mendapatkan pahalanya
  2. Anak soleh tersebut akan terus selalu mendoakan orangtuanya
hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

إِنَّ اللهَ عَزَّ وَجَلَّ لَيَرْفَعُ الدَّرَجَةَ لِلْعَبْدِ الصَّالِحِ فِيْ الْجَنَّةِ فَيَقُوْلُ : يَا رَبِّ أَنىَّ لِيْ هَذِهِ ؟ فَيَقُوْلُ : بِاسْتِغْفَارِ وَلَدِكَ لَكَ

“Sungguh, Allah benar-benar mengangkat derajat seorang hamba-Nya yang shalih di surga,” maka ia pun bertanya: “Wahai Rabbku, bagaimana ini bisa terjadi?” Allah menjawab: “Berkat istighfar anakmu bagi dirimu”.[5]

Jadi dari hadist diatas dapat kita ambil kesimpulan bahwa memiliki anak soleh adalah sesuatu yang luar biasa, karena sungguh luarbisanya hal ini Allah juga menyebutkan dalam surat Allah SWT berfirman (QS. At-Tur: Ayat 21)

وَالَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَاتَّبَعَتْهُمْ ذُرِّيَّتُهُمْ بِاِيْمَانٍ اَلْحَـقْنَا بِهِمْ ذُرِّيَّتَهُمْ وَمَاۤ اَلَـتْنٰهُمْ مِّنْ عَمَلِهِمْ مِّنْ شَيْءٍ ؕ كُلُّ امْرِیءٍۢ بِمَا كَسَبَ رَهِيْنٌ

"Dan orang-orang yang beriman, beserta anak cucu mereka yang mengikuti mereka dalam keimanan, Kami pertemukan mereka dengan anak cucu mereka (di dalam surga), dan Kami tidak mengurangi sedikit pun pahala amal (kebajikan) mereka. Setiap orang terikat dengan apa yang dikerjakannya."

Maksud dari ayat ini adalah nanti didalam surga jika seorang ayah berada disurga tingkat 10 dan anak berada di tingkat 2 maka si anak akan diangkat derajatnya ke tingkat 10 bersama dengan ayahnya tanpa mengurangi derajat dari si Ayah tersebut dan berlaku juga sebaliknya

Lalu bagaimana jika anak kita melakukan kesalahan atau kenakalan? maka Allah menjawab pertanyaan ini dalam QS. Al-Isra': Ayat 15

“Dan seorang yang berdosa tidak dapat memikul dosa orang lain” 

Jadi jika kita melakukan kesalahan maka tidak akan menambah dosa kita asal dosa tersebut bukan sesuatu hal yang kita ajarkan

Lalu bagaimana membuat anak kita soleh? Adapun cara yang diajakrkan adalah 

1. Berdoa

Para nabi dahulu selalu mendoakan anak-anak mereka, nabi Ibrahim selalu mendoakan anak mereka



رَبِّ اجْعَلْنِي مُقِيمَ الصَّلَاةِ وَمِنْ ذُرِّيَّتِي رَبَّنَا وَتَقَبَّلْ دُعَاءِ

“Wahai Rabbku, jadikanlah aku dan anak keturunanku orang yang menegakkan shalat. Wahai Rabb kami, terimalah doa kami!” (QS. Ibrahim [14]: 40)

وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهِيْمُ رَبِّ اجْعَلْ هٰذَا الْبَلَدَ اٰمِنًا وَّاجْنُبْنِيْ وَبَنِيَّ اَنْ نَّـعْبُدَ الْاَصْنَامَ 

"Dan (ingatlah), ketika Ibrahim berdoa, "Ya Tuhan, jadikanlah negeri ini (Mekah), negeri yang aman, dan jauhkanlah aku beserta anak cucuku agar tidak menyembah berhala."
(QS. Ibrahim: Ayat 35)

2. Orang Tua Juga Harus Berusaha Menjadi Soleh

Karena anak akan selalu mencotoh kepada orang tua, jadi jika kita selalu mencontohkan apa yang benar maka anak juga akan meniru perbuatan kita

Jika orang tua soleh maka anak-anaknya akan dijaga oleh Allah seperti yang disebutkan dalam surat Al-Kahf: Ayat 82 ketika nabi musa dan nabi khadir berjalan bersama kemudian memasuki suatu kaum untuk meminta makan, ternyata kaum tersebut mereka tidak memberikan dan malah mengusir Nabi Musa dan Nabi Khadir. Pada saat akan keluar, Nabi Khadir menemukan tembok rumah miring seprti akan rubuh lalu Nabi Khadir memperbaiki tembok rumah tersebut karena tembok tersebut milik anak yatim dan dibawah rumah tersebut ada harta untuk kedua anak yatim tersebut ketika dewasa, Allah suruh jaga karena kedua orangnya adalah orang yang soleh

وَاَمَّا الْجِدَارُ فَكَانَ لِغُلٰمَيْنِ يَتِيْمَيْنِ فِى الْمَدِيْنَةِ وَكَانَ تَحْتَهٗ كَنْزٌ لَّهُمَا وَكَانَ اَبُوْهُمَا صَالِحًـا ۚ فَاَرَادَ رَبُّكَ اَنْ يَّبْلُغَاۤ اَشُدَّهُمَا وَيَسْتَخْرِجَا كَنْزَهُمَا ۖ رَحْمَةً مِّنْ رَّبِّكَ ۚ وَمَا فَعَلْتُهٗ عَنْ اَمْرِيْ ؕ ذٰ لِكَ تَأْوِيْلُ مَا لَمْ تَسْطِعْ عَّلَيْهِ صَبْرًا ؕ 

"Dan adapun dinding rumah itu adalah milik dua anak yatim di kota itu, yang di bawahnya tersimpan harta bagi mereka berdua, dan ayahnya seorang yang saleh. Maka Tuhanmu menghendaki agar keduanya sampai dewasa dan keduanya mengeluarkan simpanannya itu sebagai rahmat dari Tuhanmu. Apa yang kuperbuat bukan menurut kemauanku sendiri. Itulah keterangan perbuatan-perbuatan yang engkau tidak sabar terhadapnya.""

3. As Sohibu Sahib

jagalah pertemanan anak, seperti pepatah orang arab "As sohibu sahib" yang maknanya sahabat akan membawa. Karena pergaulan akan membawa perilaku setiap orang jadi jagalah pergaulan anak karena akan membentuk sifat dan perilaku.

4. Didik Anak Dari Kecil

Anak harus diajarkan adab sejak dari kecil, karena anak pada saat masih kecil akan lebih mudah dalam menerima ajaran

5. Targhib Wal Tarhib

Penghargaan dan peringatan, jika anak memiliki suatu prestasi maka berikanlah anak suatu penghargaan. contonya jika anak hafal suatu surat maka berikan lah anak tersebut suatu penghargaan, bisa berupa uang atau ucapan yang memotivasi

Jika anak tersebut nakal maka orang tua harus menghukum anak tersebut akan tetapi sebelum menghukum, orang tua harus menjelaskan kenapa anak tersebut dihukum. Demikian adalah hal-hal yang dapat dilakukan untuk mendidik anak menjadi anak yang soleh.

Sumber : Masuk Surga Bersama Keluarga - Ustadz Firanda Andirja, MA

Comments